Seperti yang dikutib dari media online seperti matakamera.net hingga viva.co.id , pagi tadi pukul 10.00 WIB tim penyidik KPK mendatangi kediaman Bupati Nganjuk Taufiqurahman, bahkan dilansir dari berita berikutnya dari media online tersebut(matakamera.net hingga viva.co.id) KPK sudah menetapkan beliau sebagai tersangka.
Tulisan ini bukan untuk membahas kronologi pemeriksaan, penggeledahan , penyitaan maupun penangkapan yang terjadi siang tadi. Tapi saya disini ingin membahas ramai media sosial masyarakat Nganjuk mendengar kabar ini.
Tentu hampir semua masyarakat nganjuk yang menggunakan sosial media, terutama yang saya perhatika disini adalah Facebook, masyarakat nganjuk mempunyai banyak grup untuk bersosialisasi dengan sesama masyarakat nganjuk, diantaranya INFO SEPUTAR NGANJUK, NGANJUK NEWS (REDAKSI BERITA FACEBOOK SEPUTAR NGANJUK, WONG NGANJUK.
Untuk berita pagi ini, saya khusus memperhatikan betapa ramainya postingan-postingan yang ada pada grup-grup tersebut tentang Romantisme KPK dan Bupati Nganjuk pagi ini. Satu persatu postingan muncul dan menuai ramai komentar, dari komentar yang lempeng(orang Nganjuk sering menyebutnta woles),komentar heran serasa tak percaya, sampai komentar dengan nada kecaman, hingga yang bernada provokatif. Seperti apa komentar mereka??
Indonesia : "ayuk kita syukuran kalo gitu bro" tulis pemilik akun
Facebook Dwi Prasetyo. mas dwi ini sepertinya bersyukur dengan kejadian
ini, membaca postingan Bupatinya ditangkap malah ngajak syukuran. mbo ya
kalo Syukuran saya juga diajak mas,, kalo aku sih yang penting
makan-makan :D . 
Indonesia
: "hahaha, katanya bupati Nganjuk di ajak kopdar sama KPK" wah mas Heru
Puji Tridianto ini bisa aja, emangnya pak Bupati dan KPK itu semacam
anggota komunitas yang ada acaranya kopdarnya. :D
Indonesia
: "syukur alhamdulillah ya Allah.. semoga tidak alasan kesehatan
jantungnya kumat, hotelnya jangan terlalu mewah lo ya yang penting". Mbak
Adinda Olivia Susanti ini baik banget, diantara banyak komentar
mencibir mbak adinda malah berdoa supaya kesehatan jantung beliau tidak
kumat, hehehe.. 
Indonesia : "Bupatinya bapak saya aja bro" disuasana panas berita Bupatinya jadi tersangka, dengan lempengnya akun Dimastjah Mberu ini mengkampanyekan bapaknya untuk menggantikan posisi Bupati. Lanjut mas,, aku mendukung bapak sampean. :D :D
Kok kayak doain kabar duka ada yang meninggal mas.. Mas, Pak Topik cuma diajak kopdar kok sama KPK,, bukan dikirim Palestina buat perang,, aduh mas Ridho Tobat Tenan ini ga jadi tobat kayaknya,, hehehe..
Saat ada yang memposting foto beliau (Bupati Nganjuk)ketika bersama tim penyidik KPK sebuah akun Facebook dengan nama Uul Ya berkomentar : " Itu perutnta kok Gedhe banget, editan atau asli bro?" Aduhh, mas Uul ini kok ya sempet2nya merhatiin perut pak bupati, itu perutnya Gedhe mungkin karena masuk angin mas.. :^[
Diantara komentar-komentar lucu absurd hingga komentar yang sarat dengan emosional juga provokatif, banyak pula komentar yang baik dengan bahasa yang baik juga edukatif. kali ini saya mengutip dari 2 akun facebook milik masyarakat Nganjuk . yaitu mbak Indah Kusuma Wati dan Wanumi TcahNganjoxs . komentar yang seperti inilah yang bisa menjadi bahan contoh para mengguna media sosial.
Demikian komentar-komentar dari Masyarakat Nganjuk terkait Berita romantisme kopdar bapak Bupati dan KPK. semoga bisa memberi pelajaran untuk kita semua.. Terimakasih sudah menyempatkan waktunya untuk membaca tulisan saya ini. jangan lupa kunjungi saluran youtube Nganjokes di link ini (Nganjokes Media).
Wassalamualaikum Wr. Wb.
0 komentar:
Posting Komentar