Nganjokes.blogspot.com
Banyak alasan-alasan yang diungkapkan jomblower kenapa memilih menjadi jomblo, dari alasan ilmiah, sampai alasan syariah. Sebelumnya arti jomblo sendiri adalah orang yang yang tak punya pacar atau calon pendamping hidup. Dan sebenarnya tulisan ini bukan tertuju untuk lelaki yang mencari pacar, tapi lelaki yang benar sedang mencari pendamping hidup.
sumber : original model |
Cukup banyak laki-laki didunia ini yang belum dipertemukan jodoh. Jangankan dipertemukan, bahkan sekedar aroma-aroma kedatangan jodohpun hampir sama sekali belum tercium. Tulisan ini adalah hasil keluhan keresahan hati beberapa teman yang masih jomblo yang sempat sharing dengan saya, dan keluhan hati saya sendiri tentunya. Hahahaha..
dan saya menyimpulkan beberapa hal,
1. Sibuk kerja, waktumu hampir tak tersisa untuk sekedar say Hello pada seorang wanita.
sumber : IG @rizal.cahyarama |
2. Nama mantan masih terngiang-ngiang di setiap kali kita mulai memikirkan calon pendamping hidup.
sumber : IG @mr.burhan |
3. Terlalu asik menghabiskan keseruan dengan teman.
sumber : Local Disc E |
4. Fokus dulu lunasin cicilan ini itu baru mikirin jodoh.
Sumber : @google |
5. Kurang PD kalau sama wanita. Malu dan deg-deg an ketika deket wanita.
sumber : @omesick |
6. Punya kenalan wanita banyak, tapi belum ada yang cocok.
sumber : @google |
Wait, cocok seperti apa nih yang dimaksud? kalo yang kamu cari adalah seorang yang sempurna, maka bersiaplah menjadi jomblo selamanya. Setiap orang punya kelebihan bradeerr,,, tentu dengan kekurangannya masing2. So, dengan ridha Allah SWT yang terbakar bisa adem, laut bisa terbelah, apalagi cuma secuil ketidak cocokan sepasang manusia, pasti enteng boos,,,, udah buruan sikat boss.... :D
7. Terlalu intens di dunia maya. Selalu gagal di realita.
sumber : IG @pamwarkop |
Banyak cara yang bisa kita gunakan untuk mendekati wanita termasuk sosial media. Di era modern ini bukan hal aneh lagi ketika setiap orang mempunyai akun sosmed. Ini adalah kesempatan baik buat P3H (Para Pencari Pasangan Hidup). But banyak kedekatan terjebak di batas maya, terlalu dekat di sosial media, chating dan segala macam tapi gagal ketika bertatap muka. Ingat brader, akun sosial media tidak mewakili 100% diri seseorang pemilik akun. Jadi banyak postingan mereka dengan dasar untuk tampil baik, tampil menarik dan segala macam show up. Bukan suudzon, tapi faktanya coba kita pikirkan pernahkan kita memposting hal buruk atau aib kita di sosial media? Tentu tidak, maka dari itu jadikan sosial media sebagai awal yang baik dan akhir yang sakinah,, asseekk
Demikian hal-hal yang yang dapat saya simpulkan dari keresahan-keresahan di lingkaran kehidupan para lelaki disekitar saya, terutama di era modern ini.. Kamu yang nomor berapa mblo??
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus